Perubahan iklim, atau lebih tepatnya perubahan unsur-unsur iklim, berpengaruh terhadap ekosistem karena unsur iklim terkait dan berinteraksi satu sama lain. Sehingga, penting sekali untuk mengetahui apa yang berubah dan apa yang paling dominan yang bisa dirasakan oleh masyarakat.
Apa yang terjadi pada suatu kawasan dan berubah seiring dengan perubahan iklim, seperti hujan, angin, panas, dingin, kering, dan lain-lain, merupakan interaksi antara keadaan atmosfer dan keadaan biofisik setempat. Oleh karena itu, di samping menganalisa kondisi atmosfer, juga penting untuk melakukan analisis terhadap kondisi biofisik setempat. Melakukan analisis interaksi antara unsur iklim dan posisi desa serta biofisik dalam kaitan dengan perubahan iklim akan memudahkan masyarakat untuk beradaptasi dengan perubahan tersebut.
Perubahan iklim saat ini telah mengganggu kenyamanan hidup manusia dan lingkungannya. Sehingga, perlu diantisipasi agar dampak buruk perubahan iklim tidak meluas. Diperlukan pemahaman dan langkah antisipatif untuk menghadapinya. Salah satu cara adalah melakukan pelatihan Adaptasi Perubahan Iklim. Dengan pengetahuan dan ketrampilan menghadapi perubahan iklim, organisasi masyarakat, lembaga non pemerintah, dan pemerintah dapat merancang aksi bersama untuk beradaptasi dengan perubahan iklim.